Kopilani, Kopi Luwak Fermentasi dari Lampung


Kopilani adalah sebuah nama produk kopi luwak fermentasi yang di gagas oleh mahasiswa Information and Business Institute (IBI) Darmajaya Lampung. Meskipun ada kata luwaknya tapi ternyata dalam proses pembuatan kopi ini sama sekali tidak melibatkan binatang luwak. Dengan menggunakan reaksi enzimatis dan fermentasi mikrobial maka akan didapat kopi dengan rasa sama persis dengan kopi yang di proses alami dalam perut luwak.

Kopilani mempunyai beberapa keunggulan bila dibandingkan dengan kopi yang memanfaatkan luwak yaitu tidak tergantung kepada binatang luwak sehingga kelestarian luwak tetap terjaga, bisa di produksi dalam jumlah besar, kualitas terkontrol dan harga yang lebih ekonomis. Saat ini kopilani baru di produksi dengan kemasan 100 gram dengan harga Rp45.000 per bungkus.

Ingin mencicipi nikmatnya kopilani? sabar dulu bos, sepertinya bisnis kopilani untuk saat ini baru bisa dinikmati di daerah Darmajaya Lampung. Untuk daerah lain sabar dulu ya . .

Ayo mahasiswa kreatif, tunjukkan kreasimu.

foto oleh : www.teraslampung.com

2 Responses to "Kopilani, Kopi Luwak Fermentasi dari Lampung"

  1. Ih keren dan kreatif, jujur saya jijik mencoba kopi luwak meskipun sudah diproses tetep saja gimanaaa gitu hehehe.. Bagus dong kalau produk nya dijual online, di tawarkan ke cafe2 :)

    ReplyDelete
    Replies
    1. mungkin karena bercampur dengan kotoran luwak makannya jijik. hehe . . . tapi kopi yang ini beda, ga pakek luwak sama sekali dalam proses pembuatannya.

      Untuk sementara ini pemasarannya masih terbatas di daerah lampung. Beberapa cafe di lampung juga sudah memesan kopi luwak fermentasi ini. Semoga saja lekas dipasarkan secara online dan usahanya semakin berkembang :smile

      Delete

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel